6,731 total views, 7 views today
Bidang telekomunikasi berkembang pesat selama 3 dekade terakhir. Perkembangan satu dasawarsa mendatang diperkirakan akan makin pesat, terutama dalam bidang-bidang telekomunikasi nirkawat, konvergensi antara telekomunikasi & komputer, dan tuntutan berbagai layanan (services) baru yang dipicu oleh perkembangan Internet. Akselerasi perkembangan ini terutama disebabkan oleh kemajuan teknologi komponen dan teknologi komputer. Disamping itu, perubahan-perubahan tersebut juga didukung oleh tuntutan pasar yang mendesak (market-pull) akibat globalisasi. Dalam tataran global, infrastruktur telekomunikasi akan menjadi ”pusat sistem syaraf” dari globalisasi ekonomi. Sedangkan dalam konteks nasional, telekomunikasi dan sistem aplikasinya akan menjadi teknologi kunci dalam meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan daya saing nasional.
Untuk mengantisipasi fenomena pesatnya perkembangan bidang telekomunikasi tersebut, aspek yang paling signifikan dan perlu diprioritaskan oleh perguruan tinggi terkemuka seperti ITB adalah menyiapkan SDM sebagai pelaku dan pendukungnya. Penyiapan sumber daya manusia tersebut perlu dikaji dari aspek jumlah yang memadai dan kualitas yang unggul.
Dengan perkembangan bidang telekomunikasi yang sangat cepat, maka industri dan permintaan jasa telekomunikasi akan berkembang pesat sesuai dengan tuntutan zaman informasi. Untuk mengantisipasi perkembangan tersebut, perlu dipersiapkan tenaga SDM yang cukup, baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya yang memenuhi suatu standar kompetensi yang diakui.
Dalam mengembangkan dan merencanakan kurikulum Program Studi Teknik Telekomunikasi, maka visi dan misi Program Studi Teknik Telekomunikasi ditetapkan dengan mengacu pada visi dan misi ITB dan STEI, sehingga bisa ditentukan kualifikasi dan kompetensi lulusan yang akan dihasilkan.
Program Studi Teknik Telekomunikasi adalah program interdisipliner, yang membutuhkan perpaduan antara pengetahuan yang mencakup bidang Teknik Elektro, Ilmu Komputer, Manajemen, Ekonomi, dan Kebijakan, selain ilmu-ilmu dasar sains dan matematika sebagai dasar dari ilmu rekayasa (teknik).
Mahasiswa dalam program ini diberikan kesempatan untuk belajar dan memperluas kemampuan mereka dalam analisis dan menyelesaikan masalah dalam bidang teknik telekomunikasi. Mereka juga siap dan mampu untuk merancang implementasi teknologi baru agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat saat ini.
Program ini memberikan siswa pengelaman pendidikan terpadu yang diarahkan pada pemahaman dalam menerapkan pengetahuan dan teknik, serta meningkatkan kemampuan mereka dalam mengidentifikasi dan menemukan solusi efektif dan efisien untuk masalah-masalah praktis dalam bidang teknik telekomunikasi.
Program ini memastikan bahwa kemampuan dan pengalaman siswa dalam desain dan analisis dapat dicapai dengan memberikan pendidikan praktik dan laboratorium secara sekuential dan terintegrasi, yang diuraikan di dalam kurikulum.
Lulusan Program Teknik Telekomunikasi akan memiliki prospek karir yang luas, karena kompetensi teknik telekomunikasi dibutuhkan oleh berbagai sektor nasional dan multinasional, termasuk operator telekomunikasi dan vendor; industri komunikasi satelit; radio, televisi, penyiaran, industri multimedia; industri radar dan navigasi; industri perbankan dan lembaga keuangan; industri minyak dan pertambangan; lembaga penelitian dan pendidikan; badan pemerintah; profesi akademis dan lembaga penelitian; pengusaha dan perusahaan konsultan / kontraktor; industri kreatif; industri penerbangan dan pesawat terbang, angkatan bersenjata dan maritim; industri tenaga listrik; penyedia layanan internet; dll.