Teknologi kuantum akan disrupsi keamanan jaringan telekomunikasi
JAKARTA (IndoTelko) – Teknologi Komunikasi Kuantum memiliki kekuatan untuk melakukan transformasi dalam keamanan jaringan telekomunikasi di seluruh dunia. Chief Executive Officer SpeQtral Chune Yang Lum menjelaskan bahwa teknologi baru Komunikasi Kuantum yaitu Quantum Key Distribution (QKD) merupakan metode paling aman untuk mendistribusikan kunci enkripsi sebagai salah satu esensi penting dalam proses komunikasi yang aman dari penyadap.
Dekan STEI-ITB, Prof. Dwi H. Widyantoro menambahkan bahwa QKD merupakan teknologi yang mampu memberikan sistem keamanan jaringan terbaik dalam perlindungan data komunikasi saat ini.
“Teknologi QKD diciptakan lebih dari 30 tahun yang lalu dan telah di uji coba oleh beberapa universitas dan laboratorium penelitian di berbagai Negara sehingga bisa diimplementasikan dalam sistem praktis sekarang ini,” katanya.
Chairman dari Kennlines Capital Group Mirza Whibowo Soenarto menuturkan bahwa teknologi ini berpotensi untuk diterapkan pada bidang pemerintahan dan pertahanan, telekomunikasi, keamanan jaringan, perbankan serta sistem enterprise.
“Indonesia membutuhkan sebuah sistem yang memberikan keamanan jaringan yang kuat dan ketat sehingga bisa meminimalisir kerugian yang disebabkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dan QKD merupakan solusi atas permasalahan tersebut,” katanya.
SpeQtral, Sekolah Teknik Elektro, dan Informatika Institut Teknologi Bandung (STEI-ITB) dan Kennlines Capital Group telah secara resmi menandatangani nota kesepahaman untuk mengembangkan jaringan aman (secured network) melalui teknologi kuantum di Indonesia.
Teknologi Kuantum sendiri merupakan salah satu inovasi teknologi terbaru yang menggabungkan prinsip-prinsip mekanika kuantum dengan teori ilmu pengetahuan informasi. Turunan dari Teknologi Kuantum sendiri, dibagi ke dalam tiga bidang, yaitu Komputasi Kuantum (Quantum Computing), Komunikasi Kuantum (Quantum Communications) dan Penginderaan Kuantum (Quantum Sensing).
Di antara tiga bidang tersebut, komunikasi kuantum dinilai telah menjadi teknologi yang paling matang karena merupakan salah satu bagian dari bidang teknologi kuantum yang memanfaatkan properti foton untuk menciptakan kemampuan unik dalam mendeteksi penyadap dengan menfaatkan sifat-sifat mekanika kuantum yang secara luas mengacu pada penggunaan saluran kuantum untuk melakukan komunikasi.
Sebagian besar kegiatan dalam pengembangan Komunikasi Kuantum dilakukan oleh organisasi di luar Amerika Serikat yang disponsori oleh negara. Namun perkembangan teknologi ini secara komersial lebih banyak dilakukan oleh perusahaan atau organisasi melalui sumber dana swasta serta beberapa operator besar di bidang telekomunikasi dan satelit.
Berdasarkan data riset beberapa organisasi independen, pasar komunikasi kuantum diperkirakan akan mencapai nilai US$5 miliar dalam 5 tahun kedepan.(wn)
No Comments