Mengenal TCFFHRC dan Tim Robot Indonesia

Apa itu TCFFHRC?

Trinity College Fire-Fighting Home Robot Contest (TCFFHRC) adalah kompetisi tahunan robot cerdas pemadam api yang diselenggarakan di Trinity College, Hartford, Connecticut, Amerika Serikat. Kompetisi yang sudah berlangsung selama 19 tahun ini telah menjadi standar acuan kompetisi robot pemadam api di berbagai sekolah dan perguruan tinggi di berbagai belahan dunia. Aturan pertandingan pada kompetisi TCFFHRC diadopsi pada kompetisi robot di berbagai negara, mulai tingkat regional hingga nasional. Indonesia juga mengadopsi aturan kompetisi di TCFFHRC pada ajang Kontes Robot Cerdas Indonesia, untuk kategori robot beroda dan kategori robot berkaki.

Terdapat beberapa divisi pertandingan pada TCFFHRC. Pada divisi Fire-Fighting, robot secara cerdas dan mandiri berusaha mencari api dalam labirin yang menyerupai denah ruangan rumah, mematikannya, dan kemudian kembali ke tempat semula. Divisi fire-fighting secara umum terbagi dua, yaitu divisi robot beroda dan divisi robot berkaki. Pada divisi RoboWaiter, robot bertugas menjadi pendamping orang yang memiliki keterbatasan (disable), dimana robot bertugas mengambil piring dari meja/lemari dan memindahkannya ke meja lain. Terdapat dua kategori pada RoboWaiter, yaitu kategori Entry Level dan kategori Advanced.

Tim Robot Indonesia

Pada Kontes Robot Cerdas Indonesia tingkat Nasional tahun 2011, tim robot cerdas beroda Institut Teknologi Telkom Bandung (ITTelkom Bandung) menjadi juara pertama KRCI kategori robot beroda, dan tim robot cerdas berkaki Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi juara pertama KRCI kategori robot berkaki.  Sebagai penghargaan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan,  tim robot cerdas beroda Institut Teknologi Telkom Bandung dan tim robot cerdas berkaki Institut Teknologi Bandung diberi biaya untuk berpartisipasi pada ajang Kompetisi Robot Internasional Trinity College Fire Fighting Robot Contest tahun 2012.

Pada kompetisi TCFFRC 2012, tim robot cerdas beroda ITTelkom Bandung membawa tiga buah robot beroda, dan berhasil memperoleh juara pertama (tim Hamazar) dan juara kedua (tim Garuda #1). Sementara tim robot cerdas berkaki ITB membawa 2 buah robot berkaki, dan berhasil memperoleh juara kedua (tim Yaqut) dan juara ketiga (tim Aqabah). Selain tim robot yang bertanding dengan biaya DIKTI, terdapat juga tiga tim dari Indonesia yang berangkat dan bertanding pada TCFFHRC dengan biaya mandiri, yaitu tim robot cerdas beroda dari Institut Teknologi Bandung yang membawa dua buah robot beroda, tim robot cerdas berkaki dari Institut Teknologi Telkom Bandung yang membawa satu buah robot berkaki, tim RoboWaiter dari Institut Teknologi Telkom Bandung yang membawa satu buah robot, dan tim robot cerdas RoboWaiter dari Universitas Komputer Indonesia (Unikom) yang membawa 3 buah robot RoboWaiter.

Tim robot cerdas berkaki dari ITTelkom Bandung berhasil memperoleh juara pertama (tim Arjuna), tim robot cerdas RoboWaiter dari Unikom berhasil memperoleh juara pertama untuk kategori RoboWaiter Entry Level (tim DU99RWS4-V12). Tim RoboWaiter Unikom juga memperoleh juara pertama (tim DU99RWE4-V12) dan kedua (tim DU99RWE-V12) untuk kategori RoboWaiter Advanced Level. Sementara tim robot beroda dari ITB dan RoboWaiter dari ITTelkom belum berhasil mendapatkan gelar juara.

Anggota tim robot Indonesia yang berpartisipasi pada TCFFHRC 2012:

1. Dr. Kusprasapta Mutijarsa, ketua tim robot Indonesia ke TCFFHRC 2012
2. Dra. Farichah, MM., pendamping dari Dit. Litabmas DIKTI
3. Ir. Indrawanto, PhD, juri nasional KRCI
4. Candra Herdianto, tim robot beroda ITTelkom, dibiayai DIKTI
5. Andrean Permana Ardhi, tim robot beroda ITTelkom, dibiayai DIKTI
6. Dian Wahyu Widayanto, tim robot beroda ITTelkom, dibiayai DIKTI
7. Agung Nugroho Jati, ST., pembimbing tim ITTelkom, dibiayai DIKTI
8. Samratul Fuady, tim robot berkaki ITB, dibiayai DIKTI
9. Niam Rizka Arifuddin, tim robot berkaki ITB, dibiayai DIKTI
10. Imanuddin Yahya, tim robot berkaki ITB, dibiayai DIKTI
11. Dr. Widyawardana Adiprawita, pembimbing tim ITB, dibiayai DIKTI
12. Dhimas Arveliansyah Ridrasta, tim robot berkaki ITTelkom, biaya mandiri
13. Istikmal, ST. MT., pembimbing tim ITTelkom, biaya mandiri
14. Muhammad Ary Murti, ST. MT., pembimbing tim ITTelkom, biaya mandiri
15. Yudha Prawira Pane, tim robot beroda ITB, biaya mandiri
16. Ghozali Suharyadi Pane, tim robot beroda ITB, biaya mandiri
17. Sendy Tiaprayoga, tim robot RoboWaiter Unikom, biaya mandiri
18. Didit Andri Jatmiko, tim robot RoboWaiter Unikom, biaya mandiri
19. Anton Ade Purnama, tim robot RoboWaiter Unikom, biaya mandiri
20. Rudi Hartono, pembimbing tim Unikom, biaya mandiri

Baca berita lainnya disini:

1. http://infoedukasi.net/2012/04/03/tim-robot-indonesia-raih-delapan-gelar-internasional/
2. http://jabar.tribunnews.com/2012/04/02/dikti-biaya-sejumlah-tim-robot-indonesia
3. http://www.antaranews.com/berita/304377/indonesia-dominasi-lomba-robot-di-as
4. http://www.metrotvnews.com/read/news/2012/04/06/87695/Tim-Indonesia-Mendominasi-Lomba-Robot-di-AS/3
5. http://edukasi.kompas.com/read/2012/04/02/17372471/Tim.Robot.Indonesia.Raih.Delapan.Gelar.Internasiona