# TA NUMBER – 151601002 #
PERANCANGAN PERANGKAT AIS RECEIVER UNTUK CUBESAT DAN ANALISIS LINK BUDGET
Oleh
Adil Aldianto Nooril (13212017)
Afdhal Hanif (13212044)
Meynard Danam Purwa Atmaja (13212138)
Automatic Identification System (AIS) merupakan sebuah sistem komunikasi yang digunakan oleh kapal-kapal untuk berkomunikasi dengan kapal-kapal lain di sekitarnya serta dengan Vessel Traffic Service (VTS). Sistem ini menggunakan perangkat transponder Very High Frequency (VHF) pada kapal untuk mengirim dan menerima pesan yang berisikan informasi-informasi yang terkait dengan pelayaran seperti identitas kapal, arah pelayaran kapal, kecepatan kapal, dan berbagai informasi lainnya untuk meningkatkan kemanan pelayaran dan navigasi di lautan.
Makalah ini akan membahas kemungkinan penggunaan satelit low earth orbit (LEO) untuk menangkap sinyal AIS serta perancangan payload AIS receiver untuk digunakan pada satelit LEO. Payload AIS receiver yang dirancang untuk CubeSat meliputi perangkat keras receiver sinyal AIS, perangkat lunak pengolah data AIS, serta sistem komunikasi yang digunakan untuk mengirimkan data dari satelit ke ground station.
Kata kunci: AIS receiver, CubeSat, Doppler shift, link budget.
# TA NUMBER – 151601003 #
UBEACON – PERSONALISASI INFORMASI DAN PROMOSI DI LINGKUNGAN KAMPUS DENGAN IBEACON
Oleh
ASTARI PURNOMO 13212037
RIZKY INDRA SYAFRIAN 13212049
ADIRGA IBRAHIM KHAIRY 13212102
Tugas akhir ini menjelaskan perancangan uBeacon sebagai sistem smart campus yang terdiri dari aplikasi smartphone berbasis Android yang terintegrasi dengan beacon, serta back-end application yang dirancang menggunakan platform IBM Bluemix. Dalam perancangannya digunakan protokol komunikasi Message Queuing Telemetry Transport (MQTT) untuk mengelola sistem informasi di kampus. Aplikasi ini memiliki empat fitur utama, yaitu User Personalization, Push Notification, Beacon Info, dan Attend Class. Sistem ini memberikan kemudahan bagi pengguna untuk memperoleh informasi seputar kampus secara cepat, tepat, dan personal. Melalui personalisasi yang telah dilakukan oleh pengguna, maka informasi dapat dikirimkan ke pengguna berdasarkan keanggotaan pengguna di unit dan program studi. Aplikasi akan menampilkan informasi yang berasal dari web server, sehingga dalam implementasinya diperlukan integrasi yang baik antara aplikasi dan back-end application menggunakan protokol MQTT. Selain itu, dengan menggunakan beacon dapat dilakukan monitoring terhadap mobilisasi mahasiswa dan pengunjung kampus. Dalam pengujian, aplikasi uBeacon telah berjalan dan terintegrasi dengan baik.
Kata kunci: Android, Beacon, IBM Bluemix, dan MQTT.
# TA NUMBER – 151601004 #
SISTEM PERINGATAN DINI ILLEGAL FISHING
MENGGUNAKAN AUTOMATIC IDENTIFICATION
SYSTEM (AIS) SATELIT LAPAN
Oleh
Syaiful Andy 13212050
Muhammad Riksa A. R. S. 13212077
Hilmy Aziz 13212131
Illegal fishing merupakan kegiatan yang dapat menyebabkan kerugian sangat besar untuk Indonesia. Wilayah perairan Indonesia yang luas membuat kegiatan pengawasan illegal fishing menjadi suatu hal yang cukup sulit dilakukan. Akan tetapi, peraturan internasional yang mewajibkan setiap kapal untuk mengirimkan data perjalanannya menggunakan sinyal AIS dapat menjadi kesempatan untuk mendeteksi kapal-kapal yang melakukan illegal fishing. Proses pendeteksian tersebut dilakukan dengan menerima data AIS dari kapal-kapal yang berlayar di perairan Indonesia untuk kemudian diunggah ke komputer server. Data-data yang telah dikumpulkan di server tersebut kemudian dianalisis untuk menentukan apakah suatu kapal terindikasi melakukan illegal fishing atau tidak. Hasil analisis sistem kemudian ditampilkan pada halaman web beserta data seluruh kapal yang telah diterima server. Hasil analisis juga dikirim ke email pengawas yang telah terdaftar sehingga kegiatan illegal fishing dapat diproses lebih lanjut.
Kata kunci : AIS, illegal fishing, Indonesia, realtime.
# TA NUMBER – 151601005 #
APLIKASI IoT VISCAR: SISTEM MONITORING
PENGGUNAAN BAHAN BAKAR MOBIL
Oleh
Samuel Adelwin Mulia (132 12 002)
Irena Yosephine (132 12 003)
Vivi Novia (132 12 010)
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
Masalah-masalah yang berkaitan dengan efisiensi penggunaan bahan bakar sangat berpotensi dialami oleh jasa rental mobil. Sistem pengembangan Internet of Things – VISCar pada mobil untuk mengawasi efisiensi penggunaan bahan bakar dengan interface berupa aplikasi pada smartphone diusulkan sebagai solusi. VISCar dilengkapi dengan empat fitur, yaitu analisis perilaku mengemudi, monitoring, notifikasi, serta lokasi dan rute SPBU. Sistem ini terdiri dari tiga buah subsistem, mencakup konektor, server, dan user interface. Data internal mobil dikirim oleh OBDII melalui Bluetooth ke Raspberry Pi yang diteruskan dan disimpan pada server melalui koneksi 3G. Data tersebut dialirkan ke user interface melalui MQTT dan diolah pada server untuk kepentingan analisis. Pengujian menunjukkan bahwa sistem VISCar berhasil dirancang dan diimplementasikan untuk mengawasi efisiensi penggunaan bahan bakar bagi jasa rental mobil dengan empat fitur pendukungnya.
Kata kunci— VISCar, efisiensi bahan bakar, analisis, monitoring, notifikasi, lokasi SPBU.
# TA NUMBER – 151601006 #
RANCANG BANGUN FLAPPING WINGS MICRO AERIAL VEHICLE: SISTEM KENDALI, SENSOR DAN TELEMETRI
Flapping Wings MAV memiliki keunggulan berupa kestabilan dan ketahanan dibandingkan MAV yang lain. Wahana terbang flapping wings dapat dimanfaatkan untuk pengambilan gambar dalam hal inspecting, surveillance, dan spying terutama ke daerah – daerah yang sulit dijangkau. Pada Tugas Akhir ini kami merancang FWMAV bernama Papatong.
Perancangan platform terbang Papatong meliputi pemilihan komponen elektrikal dan perancangan mekanikal terbang. Pemilihan komponen dan bahan mengutamakan pada dimensi yang kecil dan ringan namun tetap memperhatikan performansi. Perancangan mekanik platform terbang mengadaptasi dari penelitian tentang flapping wings MAV yang sudah ada. Hasil perancangan tiap bagian diintegrasikan dengan komponen elektrikal hingga menjadi suatu platform terbang Papatong. Setelah melalui berbagai proses percobaan dan mengalami kegagalan, platform terbang yang telah terintegrasi dapat terbang dengan mekanisme kepakan sayapnya dan dapat dikendalikan dengan cukup baik.
Papatong disertai teknologi LISA/S untuk sistem kendali. Board LISA/S mempunyai fitur Inertial Measurement Unit (IMU), driver motor, GPS, dan fasilitas port untuk aktuator lain dalam ukurannya yang kecil. Pengujian attitude stabilization Papatong dilakukan saat terbang dalam mode manual dan otomatis (AUTO1) yang terintegrasi pada Ground Control Station (GCS). Hasil dari attitude stabilization ini adalah Papatong dapat terbang mulus pada mode penerbangan manual dan AUTO1, lalu dioptimalisasi untuk mode AUTO2, yaitu mode yang sepenuhnya autonomous.
Pengembangan model matematika juga dibuat untuk kegiatan perancangan FWMAV untuk kedepannya yang didapat lalu disimulasikan pada SIMULINK. Input simulasi yang dilakukan mengikuti bentuk FWMAV 4 sayap Papapatong. Simulasi akan menghasilkan gaya-gaya aerodinamika seperti thrust dan lift juga nilai pergerakannya di arah translasi. Hasil perhitungan ini lalu dibandingkan dengan hasil-hasil pengukuran nyata pada FWMAV Papatong.
Kata kunci: flapping wing MAV; perancangan; autopilot; pemodelan
# TA NUMBER – 151601009 #
Rancang Bangun Sistem Purifikasi Air dengan Metoda Ozonisasi
Leonardus A., Novita H., Y. Marcellino D., Yudi Satria Gondokaryono
Abstrak— Makalah ini akan menguraikan sistem purifikasi air dengan metoda ozonisasi. Ozon merupakan metoda untuk menjernihkan air tanpa bahan kimia tambahan yang berbahaya. Sistem yang dirancang akan diimplementasikan dalam skala rumah tangga. Di dalam sistem, terdapat komponen pembangkit ozon yang dirancang berdasarkan prinsip corona discharge dan ozon yang dihasilkan diinjeksikan ke dalam aliran air sehingga proses oksidasi untuk penjernihan terjadi. Pembangkit ozon yang di-bentuk menggunakan suplai daya dengan model rangkaian fly-back inverter menghasilkan tegangan tinggi hingga 10 kV dan di-operasikan pada frekuensi pensakelaran menengah sebesar 1 kHz untuk sinyal pulsa pulse-width-modulation (PWM) dengan daya keluaran maksimum yaitu 75,4 W. Tabung corona discharge menjadi wadah dimana molekul oksigen dipecah dan terhasil ozon. Metoda dengan corona discharge dilakukan dengan pemberian tegangan tinggi dan frekuensi operasi yang cukup tinggi pula untuk membentuk corona dan memecah molekul oksigen. Sistem purifikasi air yang terintegrasi merupakan sistem terotomasi yang dikendalikan mikrokontroler dan dibuat semudah mungkin untuk dipindahkan atau diangkut dalam penggunaan peralatan rumah tangga. Pengujian dilakukan selama 45 menit untuk membangkitkan sinyal pulsa PWM yang cukup sempurna pada kanal drain IGBT tanpa distorsi beban induktif step-up transformer dan verifikasi konsentrasi yang dihasilkan dengan menggunakan titrasi kalium iodida, sensor ozon, dan ozone test kit sehingga dihasilkan ozon lebih dari 0,8 gO3/jam atau 2,3 ppm di dalam air. Hasil eksperimen disediakan untuk evaluasi sistem purifikasi air dengan metoda ozonisasi yang diajukan.
Kata Kunci— purifikasi air, sumber daya tegangan tinggi fre-kuensi menengah, tabung corona discharge, otomasi kontrol sis-tem, konsentrasi ozon.
# TA NUMBER – 151601011 #
LYS – Sistem Informasi Tanah Longsor
Adhitya Wisena, Giovani Ellisa Puspaningtyas, Kalam Adhiansyah Lutfie, Yudi Satria Gondokaryono
Abstrak— Pada paper ini akan dibahas mengenai produk sistem informasi tanah longsor. Sistem informasi tanah longsor merupakan sistem yang dapat melakukan pengamatan suatu area terhadap peristiwa longsor dan menampilkan informasi yang diperoleh. Sistem informasi tanah longsor yang telah kami rancang diharapkan dapat memberikan informasi mengenai bencana tanah longsor yang dapat digunakan sebagai sarana penelitian dan pengamatan oleh pengguna serta dapat memberikan peringatan apabila suatu area yang diamati sudah terindikasi berbahaya terhadap peristiwa longsor. Sistem informasi tanah longsor yang telah kami rancang kami beri codename LYS.
Kata Kunci—LYS, Tanah Longsor, Sistem Informasi.
# TA NUMBER – 151601012 #
Tungku Induksi Skala Kecil
Yosa Adi Wardana1, Ardyan Dwi Arta2, Gunawan Pratama3, Yudi Satrio Gondokaryono.
Abstrak—Tungku induksi merupakan solusi untuk pelelehan alumunium. Proses yang dilakukan adalah dengan melakukan switching frekuensi tinggi dan tegangan tinggi sehingga timbul medan magnet. Medan magnet akan memicu timbulnya arus Eddy yang dapat menimbulkan panas. Makalah ini terbagi menjadi 3 bagian, yaitu rangkaian self oscillator, LC(Inductor Capacitor) Tank, dan rangkaian suhu dan daya. Rangkaian self oscillator menggunakan prinsip ZVS (Zero Voltage Switching) dan memiliki 4 mode operasi ketika dijalankan. Mode operasi ini menyalurkan daya ke beban. Pada bagian LC Tank dibahas tentang penentuan tungku, kapasitor, dan coil/kumparan. Pemilihan komponen ini diprediksi untuk dapat digunakan pada skala kecil serta mampu mencapai titik leleh kurang dari lima menit. Rangkaian daya bergantung pada nilai arus, dan nilai arus bergantung pada beban yang digunakan. Suhu pada sistem tungku induksi disebabkan karena adanya arus Eddy pada beban. Suhu tungku juga dipengaruhi posisi tungku terhadap coil. Pengujian dilakukan untuk rangkaian self oscillator, LC Tank, rangkaian daya dan suhu. Hasil pengujian yang didapatkan menunjukkan sistem switching berjalan dengan benar, sistem tungku induksi menghasilkan lelehan alumunium, range aman, berdaya rendah, dan mencapai target suhu.
Kata Kunci—tungku induksi, self oscillator, LC Tank, daya, suhu, arus Eddy, ZVS
# TA NUMBER – 151601013 #
PANORAMIC PHOTOGRAPHY
Oleh
Arif Saelan 13211031
Ferry B. Cahyadi 13212136
Harya Saputra 13212144
Panoramic photography adalah sebuah teknik fotografi yang terdiri dari pengambilan beberapa gambar terpisah secara berurutan, yang kemudian dijahit secara digital untuk menghasilkan sebuah foto panorama. Untuk dapat menghasilkan sebuah foto panorama yang ideal, perlu diperhatikan berbagai hal dalam melakukan panoramic photography, dimulai dari stabilitas kamera, besar overlap pada tiap gambar, hingga masalah parallax dalam penjahitan gambar.
Oleh karena banyaknya faktor yang perlu diperhatikan dalam melakukan panoramic photography, maka dikembangkanlah produk Panoramic Photography yang menyederhanakan rangkaian proses tersebut, sehingga mudah dilakukan oleh segala kalanga. Produk Panoramic Photography ini berupa sebuah platform bermotor otomatis, diperuntukkan bagi kamera DSLR, yang dapat menahan kamera dengan stabil dan mampu berputar otomatis. Posisi kamera pada platform dapat diatur untuk mencapai nodal point yang tepat untuk mengindari masalah paralaks saat proses penjahitan, sedangkan kedua motor pada platform digunakan untuk memutar kamera secara vertical dan horizontal. Pergerakan kedua motor ini diatur oleh program utama dalam mikroprosesor yang berfungsi sebagai otak produk, dengan pengaturan sesuai dengan input yang diberikan pengguna melalui aplikasi antarmuka mobile pada gawai Android. Melalui aplikasi yang berfungsi secara nirkabel ini, pengguna dapat mengatur sudut perputaran platform sesuai dengan kamera dan lensa yang dipakai, sekaligus juga mengatur parameter pengambilan foto pada kamera seperti besar apertur atau kecepatan shutter. Produk juga memiliki perangkat lunak pendamping yang dapat menjahit rangkaian foto yang telah diambil dan menjahitnya secara otomatis menjadi sebuah foto panorama secara otomatis.
Pengujian terhadap produk dilakukan dengan percobaan pengambilan gambar secara langsung di lapangan. Percobaan pengambilan gambar menunjukkan bahwa platform telah bergerak secara otomatis dan berhenti secara periodic, dimana kamera kemudian mengambil gambar secara otomatis. Rangkaian foto yang diambil tersebut, melalui perangkat lunak pendamping, menghasilkan foto panorama sesuai spesifikasi yang diinput.
Kata kunci : panoramic photography, masalah parallax, platform otomatis, aplikasi Android, perangkat lunak penjahit citra.
# TA NUMBER – 151601020 #
Aplikasi Pengaman Smarpthone Android dari Kehilangan
Oleh
ALVIN ADITYA 13211029
DIWANGKORO 13211147
ADITYA RIZKI WICAKSONO 13211148
Aplikasi pengaman smartphone dari kehilangan merupakan aplikasi anti-kehilangan untuk smartphone Android yang memiliki 5 fitur utama untuk melindungi smartphone agar resiko kehilangan dapat diminimalisir. Fitur pertama adalah fitur Tracking, memiliki fungsi utama untuk mengakuisisi data lokasi smartphone melalui fitur GPS yang dimiliki smartphone. Fitur kedua adalah fitur Monitoring, memiliki fungsi utama untuk mengakuisisi data yang terdapat pada sistem smartphone, yaitu data panggilan, SMS, level baterai, nomor SIM, serta mengambil gambar melalui kamera depan smartphone. Fitur ketiga adalah fitur Locking, memiliki fungsi utama untuk mengunci, mengubah kode kunci, dan mengatur aksi apabila password salah dimasukkan. Fitur keempat adalah fitur Alerting, memiliki fungsi membunyikan smartphone dengan volume maksimal dan membunyikan smartphone apabila kabel pengisi daya dicabut. Fitur kelima adalah fitur Hidden, memiliki fungsi utama menyembunyikan ikon aplikasi dari menu dan drawer smartphone. Masing-masing fitur aplikasi dapat diaktifkan dan dikontrol melalui SMS dan website, sedangkan untuk respon dari aplikasi ke pengguna dapat melalui SMS, website, dan e-mail.
Kata Kunci—Android; anti-kehilangan; smartphone; pengaman;
# TA NUMBER – 151601021 #
Pengembangan Tungku Pemanas Induksi Berbasis Mikrokontroler ARM untuk Pemrosesan Logam Skala Laboratorium
Kurnia Adi Nugroho1, Beny Rachmad Septiawan2, Grasiadi Hersanto3, Ir. Farkhad Ihsan Hariadi, MASc4
Makalah ini menjelaskan tentang pengembangan tungku pemanas induksi berbasis mikrokontroler ARM untuk pemrosesan logam skala laboratorium. Alat ini dibagi menjadi tiga submodul, yaitu submodul rangkaian daya, submodul kendali temperatur, dan submodul data acquisition system. Submodul rangkaian daya memiliki fungsi untuk menghasilkan arus dan medan elektromagnetik frekuensi tinggi sebagai media pemanas benda kerja. Submodul kendali temperatur bertujuan untuk mengendalikan frekuensi yang diberikan pada gate MOSFET sehingga dapat mengatur ketinggian temperatur yang akan dihasilkan pada benda kerja dengan masukan umpan balik berupa temperatur benda kerja. Submodul data acquisition system berfungsi untuk memperoleh data temperatur benda kerja sebagai masukan umpan balik untuk submodul kendali frekuensi dan juga memperoleh data arus yang digunakan untuk memperoleh besar daya yang dikonsumsi oleh keseluruhan sistem. Dalam pengujiannya, keseluruhan sistem tungku pemanas induksi telah berjalan dengan baik dimana pengguna dapat memasukkan suhu yang diinginkan untuk melakukan penyambungan logam dengan metode brazing. Diperoleh suhu benda kerja yang semakin meningkat sangat tinggi hingga melelehkan logam filling sehingga terjadi penyambungan dua pipa besi.
Kata Kunci— data acquisition system, kendali temperatur, rangkaian daya, tungku pemanas induksi
# TA NUMBER – 151601024 #
Tropical Fruit Non-Destructive Quality Testing
Oleh
Felix Christian Hartanto
Octavianus Surya Putra Sinaga
Dian Aditya Nugraha
Tropical Fruit Non-Destructive Quality Testing akan direalisasikan ke dalam sebuah perangkat dengan nama Banter (Banana Tester). Banter merupakan suatu perangkat yang berfungsi untuk mengetahui tingkat kemanisan dari buah pisang dengan memanfaatkan sifat absorbansi inframerah pada senyawa gula. Hal tersebut akan memungkinkan pengguna melakukan penentuan tingkat kemanisan dari buah pisang tanpa melakukan perusakan buah (proses destruktif). Produk ini memiliki subsistem perolehan data (akuisisi) dengan menggunakan sinar inframerah pada panjang gelombang 940 nm dan 1070 nm (yang ditentukan berdasarkan perangkat Near Infrared Spectroscopy) yang akan diterima responsnya dengan photodioda dengan rentang 800-1700 nm. Sinyal yang berhasil diterima akan diproses dan dikuatkan sehingga dapat mengakomodasi kebutuhan penentuan dari subsistem klasifikasi pada produk ini. Pada dokumen ini akan dijabarkan proses perancangan dan pengujian pada rangkaian subsistem peorlehan data.
Perangkat keras digunakan untuk menampilkan keluaran ke pengguna agar dapat melihat tingkat kemanisan pada mode pengujian tingkat kemanisan dan menentukan tingkat kemanisan pada mode pengambilan data. Perangkat lunak digunakan untuk mengolah data masukan dari rangkaian sensor. Data masukan diolah sehingga dapat menghasilkan keluaran berupa tingkat kemanisan berupa LED warna merah, kuning, hijau dan data masukan yang dapat disimpan pada SD card untuk pengolahan lebih lanjut. Pengujian yang dilakukan adalah seberapa lama power bank dapat menyuplai alat, kekokohan desain dalam menghadapi guncangan, kesesuain ukuran interface dengan spesifikasi dan keberhasilan menentukan tingkat kemanisan. Data masukan yang sudah menjadi data digital perlu disampling agar dalam penentuan tingkat kemanisan dapat diambil jumlah terbanyak data yang termasuk tingkat kemanisan tertentu.
Produk ini memiliki sebuah sistem classifier yang akan menerima data nilai tegangan photodioda NIR sebagai sensor yang digunakan. Setelah data nilai tegangan diproses pada sistem classifier dengan menggunakan metode klasifikasi yang ada, maka akan didapatkan sebuah batas penentuan (boundary decision) yang akan menjadi penentu kelas kemanisan untuk buah yang diuji. Kemudian nilai atau persamaan dari boundary decision ini akan digunakan pada sistem processing untuk diaplikasikan ke produk Banter. Pada dokumen ini akan dijelaskan proses implementasi serta hasil pengujian dari sistem classifier yang dirancang untuk menentukan tingkat kemanisan pisang dan didapatkan hasil bahwa sistem classifier untuk produk Banana Tester (Banter) belum dapat mengeluarkan hasil boundary decision dikarenakan kekurangan data training untuk diolah pada sistem classifier.
Keyword: Banter, tingkat kemanisan , pisang, absorbansi, inframerah, spektroskopi
# TA NUMBER – 151601025 #
BATTERY MANAGEMENT SYSTEM PADA ATV LISTRIK
Oleh
Luisa Catherine, Atria Shaula Chaniago, Orvin Demsy
Baterai merupakan salah satu alternatif sumber energi bagi kendaraan. Baterai merupakan sumber energi yang ramah lingkungan, tidak seperti kendaraan konvensional yang produk pembakarannya dapat mencemari lingkungan. Pada masa ini, perusahaan mulai beralih dari kendaraan konvensional ke kendaraan listrik.
Dalam kendaraan listrik umumnya digunakan baterai jenis litium yang harganya relatif mahal. Oleh karena itu, pemakaian baterai pun harus dikontrol agar optimal dan bertahan lama. Salah satu cara untuk membantu pengguna menggunakan baterai secara bijak adalah dengan Battery Management System (BMS). BMS akan mengendalikan daya yang ditarik dari baterai, dan menambahkan sumber energi sekunder yaitu supercapacitor untuk mengurangi fluktuasi arus. BMS juga akan menyamakan tegangan antar cell baterai, dan memonitor kondisi baterai seperti arus, suhu dan SoC.
Topologi yang digunakan dalam sistem BMS adalah full active hybrid. Di dalamnya terdapat dc/dc converter sebagai penyalur daya utama pada baterai dan penyalur daya sekunder pada supercapacitor. Pada bahasan ini, penulis akan menjelaskan perancangan, implementasi, dan pengujian dc/dc converter pada baterai lithium-ion polymer dan supercapacitor. Penulis juga akan mengimplementasikan active cell balancing pada baterai, melakukan pengukuran suhu dan arus, serta menghitung state-of-charge baterai. Controller yang digunakan pada sistem adalah STM32F4 Discovery.
Kata kunci : DC/DC converter, STM32F4, Lithium-ion polymer, supercapacitor, active cell balancing, state-of-charge
# TA NUMBER – 151601029 #
Rancang Bangun Development Platform Robot Berkaki Enam
Modularitas sistem sensor dan pemrograman berbasis state machine untuk robot hexapod
Evan Prianto, Fabiola Maria Teresa R. Kinasih, Hans Herdian, Kusprasapta Mutjiarsa
Abstrak—Salah satu keterbatasan dari platform robot pemadam api berkaki enam yang selama ini dibuat untuk kompetisi adalah keterbatasannya dalam penerapan perangkat eksternal (sensor/aktuator). Sebagai akibatnya, hampir setiap tahun perlu dilakukan perancangan paltform baru dari awal, yang mengakomodasi sensor-sensor dan aktuator yang akan digunakan untuk misi yang akan diterapkan pada pada tahun ini. Hal ini juga menghambat pengembangan algoritma yang akan diterapkan untuk menyelesaikan misi yang akan dilaksanakan. Dari sisi algoritma, penerapan pemrograman prosedural (imperative) yang selama ini diterapkan pada robot pemadam api berkaki memiliki kelemahan yaitu rendahnya tingkat keterbacaan program ketika program sudah semakin kompleks. Proyek tugas akhir ini merupakan langkah awal dari salah satu solusi komprehensif yang dapat diterapkan untuk mendukung dan mempercepat proses pengembangan robot pemadam api berkaki yang dilakukan di sekolah-sekolah dan universitas. Pada akhir makalah ini ditampilkan salah satu hasil pengujian fungsi-fungsi dasar robot berkaki dengan menggunakan development platform yang telah dibuat. Pada platform ini diterapkan expansion board untuk board Nucleo STM32F446RET6 dan pemrograman berbasis state machine dengan Quantum Leaps Modeler. Penerapan antarmuka sensor universal (expansion board) pada platform memungkinkan kustomisasi sensor dan aktuator dengan mudah, dan dengan penerapan sistem pemrograman state machine, algoritma yang diterapkan pada program dapat lebih mudah dipahami oleh pemrogram lain ataupun pengguna development platform yang akan melakukan pengembangan tahap selanjutnya.
Kata Kunci—Development Platform, Antarmuka Sensor Universal, Robot Berkaki Enam, State Machine Based Programming
# TA NUMBER – 151601031 #
SISTEM VISUAL DENGAN MULTIPLEXING DAN OVERLAY PADA PESAWAT
Oleh
Muhammad Syarifudin, Firsan Candra Pratama, Isro Bayu Farhan
Sistem visual dengan multiplexing dan overlay video pada pesawat merupakan suatu sistem yang mengolah data video sesuai dengan pengaturan yang diberikan pengguna untuk ditampilkan pada layar monitor. Sistem ini menggunakan dua video pada bagian input untuk menghasilkan satu video pada bagian output.
Video input yang diterima akan diolah melalui proses multiplexing atau overlay melalui beberapa modul, seperti Clocked Video Input, Frame Buffer, Clock-crossing Bridge, DDR2 Controller, Video Duplicator, Multiplexer, Clipper, Alpha Blending Mixer, dan Clocked Video Output sehingga dapat diperoleh video output yang siap ditransmisikan. Selain itu, ada beberapa modul yang digunakan untuk mendukung modul lainnya, seperti PLL, Signal Generator, Alpha Source, Alpha Calculator, Alpha Stub, Nios II Processor, On-chip Memory dan JTAG UART. Modul-modul tersebut diimplementasikan dengan menggunakan board FPGA Altera Stratix DE4 dan software Altera Quartus II. Pada software Altera Quartus II, digunakan tools yang bernama MegaWizard, Qsys, dan Nios II Software Builder Tools for Eclipse untuk mempermudah implementasi modul yang diperlukan. Video output yang diperoleh akan ditransmisikan dengan menggunakan board ARINC 818.
Hasil yang diperoleh pada sistem ini adalah data dari masing-masing sumber video akan melalui proses multiplexing untuk menampilkan salah satunya saja atau melalui proses overlay untuk menggabungkan keduanya dan ditampilkan.
Kata kunci : ARINC 818, multiplexing, Quartus II, Stratix DE4, overlay.
# TA NUMBER – 151601032 #
NATIONAL SMART CARD FOR E-HEALTH SYSTEM
Oleh
Mahendra Drajat Adhinata, Novi Prihatiningrum, Ricky Disastra
Smart card merupakan kartu yang memiliki prosessor dan memori di dalamnya. Prosessor dan memori ini membuat kartu tersebut mampu mengolah perintah yang diberikan oleh pengguna dan dapat digunakan untuk menyimpan data. Keberadaan smart card dapat bermanfaat untuk berbagai hal dalam kehidupan bermasyarakat, salah satunya pada sistem e-health. Smart card dapat digunakan untuk menyimpan data rekam medik pasien sehingga memudahkan perpindahan data antar fasilitas kesehatan. Untuk mendukung fungsi tersebut, diperlukan desain smart card yang memiliki file system yang baik dan arsitektur yang mendukung fitur keamanan sehingga dapat diaplikasikan untuk menyimpan data kesehatan dengan baik dan aman.
Kata kunci : Smart card, sistem operasi, e-health, file system.
# TA NUMBER – 151601038 #
LiberoVision: Fast Multiple Object Tracking Menggunakan Multiple Field Camera untuk Aplikasi Tracking Atlet pada Permainan Sepak Bola
Oleh
Bima Sahbani 1)
Muhamad Aznan Firmansyah 2)
Hammas Hamzah Kuddah 3)
LiberoVision merupakan suatu sistem yang dapat menghasilkan statistic pertandingan sepakbola dengan hanya menggunakan beberapa kamera yang merekam pertandingan. Kami menggunakan statistic yang dihasilkan sebagai data tambahan bagi pelatih untuk menganalisa pertandingan dan untuk membantu mereka memutuskan dengan lebih baik selama pertandingan berlangsung. Kami juga menggunakan data tersebut untuk memperkaya visualisasi pertandingan yang disediakan oleh perusahaan broadcasting. Pada makalah ini kami mengimplementasikan sistem berbasis penglihatan computer untuk menghasilkan statistik individu pemain selama pertandingan. Kami mengimplementasikan sebuah sistem yang terdiri atas homografi dan kalibarasi kamera, pendeteksian obyek, sistem pengikut pemain, dan antar muka untuk pengesetan parameter sistem secara manual. Kontibusi utama kami adalah pada pengkombinasian beberapa teknologi yang tersedia menjadi sebuah sistem yang dapat menyelesaikan permasalahan tracking secara handal. Hasil yang didapatkan memiliki akurasi 1.2 meter untuk koordinat x, dan 1.6 meter untuk koordinat y, dengan kecepatan pemrosesan sebesar 11 citra per detik.
Kata Kunci: Statistik pertandingan, penglihatan komputer, visualisasi
# TA NUMBER – 151601039 #
PENGEMBANGAN SISTEM KENDALI GERAK ROBOT NAO SEBAGAI ROBOT PELAYAN RESTORAN (LUMEN WAITER)
Oleh
Hilmi Fadli (13212069)
Dewi Nala Husna (13212071)
Irfan Markus Riando Simamora (13212092)
Abstrak – Lumen Social Robot merupakan sebuah pengembangan robot humanoid agar dapat menjadi teman bagi manuia. Pada studi ini, Lumen dikembangkan menjadi pelayan restoran. Peran sebagai pelayan dibatasi pada mengantarkan dan memberikan buku menu kepada pelanggan, serta melakukan interaksi sederhana dengan pelanggan. Agar dapat menjalankan peran sebagai pelayan restoran, Lumen didukung dengan beberapa hal, yaitu robot NAO, server, dan beberapa modul lainnya. Dalam karya tulis ini akan dibahas desain sistem Lumen Waiter dan implementasi modul Regulation and Stability, Visual Based Tracking, dan Human Gesture Imitation. Regulation and Stability merupakan modul yang bertugas memperbaiki gerakan Robot NAO. Di dalamnya terdapat pemodelan, perancangan pola berjalan, dan kompensasi trayektori dengan menggunakan metode Neuro-Fuzzy. Visual Based Tracking adalah modul yang bertugas melakukan komputasi posisi wajah pelanggan dengan memanfaatkan data dari modul Face Detection. Human Gesture Imitation merupakan modul yang bertugas membuat gerakan memberikan dan menerima buku menu. Pembuatan gerakan berdasarkan rekaman data dari kamera Kinect. Kesemua modul tersebut diintegrasikan oleh modul integrasi yang membuat sistem ini menghasilkan peran sebagai pelayan.
Kata kunci — Lumen, pelayan, NAO, Integrasi.
# TA NUMBER – 151601041 #
Anti-Collision Warning System
By
Aris Prianto 13212012
Luqman Alfarisi 13212128
Zuhditazmi 13212149
Makalah ini memaparkan tentang tahapan perancangan, implementasi, dan pengujian dari Anti Collision Warning System. ACWS merupakan suatu perangkat yang dirancang untuk meningkatkan kewaspadaan operator kendaraan di suatu area tambang terhadap kendaraan dan objek lain di sekitarnya. Dengan meningkatnya kewaspadaan operator, diharapkan jumlah kecelakaan di area tambang akan menurun. ACWS diimplementasikan secara langsung pada tiap kendaraan tanpa infrastruktur tambahan di area tambang. Sub sistem penyusunnya meliputi sistem pendeteksi lokasi kendaraan, sistem komunikasi radio, dan sistem peringatan. Komunikasi antar ACWS dilakukan dengan komunikasi radio. Untuk dapat memenuhi fungsi pencegahan kecelakaan, ACWS harus dapat mendeteksi hingga 5 kendaraan di sekitarnya dalam radius 100m. Dari hasil pengujian yang dilakukan terbukti bahwa ACWS yang dibuat dapat memenuhi spesifikasi untuk mencegah kecelakaan.
Kata kunci : Collision Avoidance, Global Positioning System, Radio Communication
# TA NUMBER – 151601042 #
Pengembangan Secure Phone
Oleh
Albertus Anugerah Pekerti, M Ikhlashul Amal, Ahmad Fitriyansah
Sampai dengan saat ini, komunikasi menggunakan Global System fo Mobile Communication (GSM) masih menjadi suatu layanan komunikasi digital yang popular di dunia, terutama di Indonesia. Hal ini mengakibatkan masalah keamanan komunikasi melalui GSM menjadi suatu hal yang vital terutama bagi pihak-pihak tertentu yang memang membutuhkan kerahasiaan informasi melalui pengamanan jalur komunikasi. Pada penelitian ini dibuat sebuah sistem untuk mengamankan jalur komunikasi GSM baik lewat komunikasi telepon maupun SMS. Untuk melakukan pengamanan ini digunakan enkripsi pada suara yang akan dikirim lewat telepon dan juga pesan yang akan dikirim lewat SMS.
Kata Kunci : GSM, LPC, VoIP, RTP, SIP, SMS, ECDH, AES.
# TA NUMBER – 151601043 #
PERANCANGAN SISTEM KOMUNIKASI BERBASIS CAHAYA TAMPAK UNTUK APLIKASI MONITORING PASIEN
Abstract- Makalah ini bersisi tentang komunikasi berbasis cahaya tampak untuk aplikasi monitoring pasien. Sistem ini terdiri dari dua jenis perangkat yaitu devais pasien dan coordinator. Komunikasi yang dilakukan adalah komunikasi dua arah dimana komunikasi cahaya tampak adalah komunikasi kebawah (downlink) dan komunikasi inframerah merupakan komunikas keatas (uplink). Sistem komunikasi ini membantu tenaga medis untuk memantau pasien dengan sistem nirkabel yang lebih aman dan nyaman digunakan. Perangkat ini menggunakan modul analog (AFE) dan modul pemrosesan serta dilengkapi dengan perrangkat lunak sebagai middleware. Perangkat lunak terdiri dair PHY layer yang berisi paketisasi data dan forward error correction dan MAC layer sebagai pengatur seluruh jalur transmisi pada system. Perancangan dilengkapi dengan user interface sebagai system pemantau pasien oleh tenaga medis.
Kata kunci: AFE, middleware, MAC layer, PHY layer, VLC
# TA NUMBER – 151601046 #
Terminal Appointment System
Jayson Fetra, Fikri Abdul Azis, Fransiscus Abrianto Jonathan
Abstract— Kegiatan ekspor impor meningkat secara pesat seiring dengan terjadinya globalisasi. Hal ini berakibat terhadap naiknya jumlah truk pengangkut container yang datang ke pelabuhan. Namun, belum terdapat sebuah system yang mengatur pola kedatangan truk sehingga terjadi kemacetan di sekitar terminal pelabuhan pada saat jam sibuk. Terminal Appointment System (TAS) dapat menjadi solusi praktis permasalahan tersebut. TAS merupakan sistem berbasis web yang berfungsi untuk mengatur kedatangan truk. Sistem pada TAS mewajibkan truk untuk menetapkan perjanjian dengan pihak operator terminal sebelum truk datang menuju gate. Untuk menetukan persebaran jumlah kedatangan truk, TAS membatasi kedatangan truk dengan cara menetapkan kuota untuk setiap periode waktu tertentu. Oleh karena itu, dilakukan pemodelan pemodelan antrian pada gate dan dilakukan optimasi agar dapat dicari kuota optimal. Pemodelan antrian pada gate dilakukan menggunakan pendekatan Bisection-Pointwise Stationary Fluid Flow Approximation (BPSFFA) dan pemodelan optimasi kuota diselesaikan menggunakan Algoritma genetika. Kedua pemodelan ini diimpelementasikan menggunakan MATLAB. Fitur ini kemudian dibuatkan GUI agar pengguna dapat menggunakan fitur dengan mudah. Hasil dari fitur ini menunjukan terjadinya pengurangan waktu antrian, pengurangan panjang antrian, dan estimasi kedatangan truk yang lebih tersebar.
Kata kunci—Terminal Appointment System; BPSFFA Algorithm;truck congestion; Scheduling Trucks
# TA NUMBER – 151601058 #
Sea Robot for Surveillance
Perancangan Robot Berbasis Remotely Operated Underwater Vehicle
Oleh:
Arfie Nugraha (13212008)
Nadia Dewanti (13212042)
Muhammad Elyan Andaswara (13212056)
Sea robot for surveillance dikembangkan dengan basis Remotely Operated Underwater Vehicle (ROV), yaitu kendaraan nirawak yang dikendalikan oleh operator melalui stasiun kendali permukaan. Untuk dapat melakukan tugas inspeksi dan manipulasi dengan baik, ROV yang dikembangkan terdiri dari delapan modul yaitu: modul stasiun kendali permukaan, modul daya, modul pengamatan sikap, modul kendali, modul penggerak, modul pengolahan citra dan pengukuran dimensi, modul instrumentasi, serta modul manipulator. Sistem komunikasi yang digunakan antara kendali permukaan dengan kendali pada ROV menggunakan metode RS-485 yang berbasis UART. Kerangka yang dibangun dengan dimensi 55cm x 40 cm x 30 cm dengan bobot sekitar 10 kg membuat ROV dapat bermanuver dengan baik; konfigurasi enam thruster membuat ROV dapat bermanuver dalam empat derajat kebebasan; streaming gambar melalui kamera dengan protokol TCP/IP membuat pengguna dapat melihat kondisi bawah air secara real time; sensor yang diintegrasikan membuat ROV mampu mengumpulkan data kondisi bawah air seperti suhu, tekanan, kelembaban, dan posisi ROV terhadap acuan kerangka inersia.
Kata kunci: ROV, thruster, manipulator, instrumentasi, UART, citra.
# TA NUMBER – 151601059 #
TESTBED SISTEM OPTIMALISASI KENDARAAN LISTRIK
Dalam tugas akhir ini, terdapat tiga buah submodul utama yaitu antarmuka pengguna, kendali motor dan pemulihan energi. Pertama, submodul antarmuka pengguna digunakan sebagai penentu profil jalan yang ingin dilalui pengguna, menerima parameter kendaraan listrik yang akan diuji dan menampilkan performa dari kendaraan listrik yang diuji kepada pengguna secara real-time. Selain itu, untuk komunikasi antara GUI dengan sistem yang menguji performa kendaraan listrik digunakan Control Area Network (CAN). Selanjutnya, submodul pemulihan energi berfungsi untuk mengurangi hilangnya energi akibat pengereman, khususnya ketika kendaraan disimulasikan menuruni jalan. Maka, dalam submodul ini, terdapat fitur pengereman regeneratif yang akan mengonversikan energi kinetik menjadi listrik. Ketiga, submodul kendali dua motor arus searah tanpa sikat yang terkopel bersama secara mekanik dengan driver penggerak secara kendali torka langsung.
Hasil yang didapat pada submodul pemulihan energi menunjukkan adanya arus yang masuk ke superkapasitor sebab meningkatnya tegangan superkapasitor. Tegangan back-emf dan tegangan keluaran boost converter saat dihubungkan ke superkapasitor akan mengalami penurunan dengan level tegangan yang hampir sama dengan superkapasitor. Lalu,meningkat seiring meningkat pula tegangan superkapasitor hingga berhenti pada tegangan keluaran boost converter yang telah ditentukan sebelum dihubungkan dengan superkapasitor. Dari hasil perancangan submodul kendali motor yang dilakukan didapatkan pengendalian kecepatan dan torka yang meghasilkan osilasi yang tetap disekitar nilai referensi dengan kecepatan maksimum sekitar 1800 RPM dan pengendalian arus didapatkan hasil osilasi yang tetap disekitar nilai referensi pada range sekitar 10 – 18 A. Keluaran mengalami osilasi tetap akibat driver yang digunakan menyebabkan sistem bekerja seperti switch sehingga digunakan algoritma switching pada kedua submodul.
Kata kunci : Antarmuka Pengguna, boost converter, CAN, direct torque control, osilasi, pengereman regeneratif.
# TA NUMBER – 151601060 #
DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM DIGITAL ASSISTANT BERBASIS GOOGLE GLASS PADA RUMAH SAKIT
Oleh:
Daryl Haris Antoni Junior (13212133)
Muhammad Nur Pratama (13212140)
Yusrina Nur Dini (13212058)
Demi meningkatkan kinerja rumah sakit, salah satu solusi yang diperlukan adalah sebuah sistem yang dapat mempermudah staf medik fungsional dalam menunaikan tugasnya. Makalah ini membahas mengenai desain dan implementasi sistem digital assistant yang dirancang untuk staf medik fungsional di rumah sakit. Sistem ini diimplementasikan pada perangkat keras Google Glass, PC, tablet, dan ponsel pintar. Perangkat Google Glass dilengkapi dengan dua modul yaitu modul data pasien dengan fitur face recognition serta modul komunikasi dengan fitur livestreaming. Perangkat PC diimplementasikan menggunakan ASP.NET Application dan terdiri dari modul face training, beberapa modul pengolahan data, pengunduhan data resep. Perangkat tablet dan ponsel dilengkapi dengan modul personalia dan modul tampilan rekam medis. Perangkat tablet juga dilengkapi dengan fitur penulisan resep. Seluruh proses pada keempat perangkat tersebut membutuhkan webservice untuk dapat dieksekusi. Hasil implementasi mengindikasikan bahwa keempat perangkat lunak telah sesuai dengan rancangan dan terintegrasikan dengan database SIRS tingkat rumah sakit melalui web service.
Kata Kunci— digital assistant, google glass, rumah sakit.
# TA NUMBER – 151601061 #
ROBINHUD SISTEM Head-up Display untuk Mobil
Oleh
Richard Budianto 13212004
Fajar Bahari 13212030
Kristanto R. W. 13212135
Pada makalah ini dibahas mengenai perancangan, implementasi dan pengujian sistem head-up display untuk mobil. Head-Up Display (HUD) adalah suatu display transparan yang menampilkan data dengan kondisi pengguna HUD tersebut tidak perlu mengalihkan pandangannya pada apa yang diamatinya. Secara garis besar, terdapat tiga fitur utama untuk menunjang sistem head-up display ini, yakni fitur navigasi, fitur monitoring, dan fitur warning.
Pada head-up display untuk mobil ini ditampilkan tampilan navigasi dan beberapa data yang diperoleh dari lingkungan sekitar mobil dengan memanfaatkan dua jenis sensor dan modul kamera dalam menjalankan fiturnya. Fitur navigasi berada pada aplikasi RobinHUD untuk smartphone berbasis Android. Sensor temperatur yang digunakan adalah DS18B20 sebagai realisasi fitur monitoring. Modul kamera yang digunakan dalam mengambil gambar bagian belakang mobil adalah Raspberry PiCamera dan sensor ultrasonik yang digunakan dalam mengukur jarak dari sensor ke suatu objek adalah HC-SR04 sebagai realisasi fitur warning.
Pengolahan data-data sensor dilakukan pada single-board microcontroller Arduino UNO yang terhubung secara serial via USB dengan single-board computer Rasbperry Pi 3yang juga mengolah hasil dari modul kamera dan sebagai server dalam sistem. Data-data sensor dan hasil modul kamera ini kemudian ditransfer ke smartphone sebagai client menggunakan komunikasi data secara wireless dengan socket Transmission Control Protocol (TCP) untuk ditampilkan pada aplikasi RobinHUD yang selanjutnya diproyeksikan ke layar HUD dengan bantuan proyektor. Transfer data terealisasi dengan jaringan yang dibangun menggunakan modem pada Raspberry Pi 3. Hal-hal yang disampaikan oleh sistem head-up display ini diharapkan dapat membantu dan memudahkan pengguna dalam berkendara.
Kata Kunci— Aplikasi, fitur monitoring, fitur warning, fitur navigasi, temperatur, ultrasonik, Raspberry PiCamera, server, socket TCP, RobinHUD, Android
# TA NUMBER – 151601065 #
PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI
BITS: SISTEM MANAJEMEN PARKIR DI PINGGIR JALAN
Oleh
Alvin Lianto[1], Rico Valentino[2], Jedidiah Wahana[3]
Pertumbuhan dan perkembangan Kota Bandung turut meningkatkan jumlah mobil yang berlalu-lalang di lalu lintas kota Bandung. Peningkatan ini tidak ditunjang dengan pertambahan lahan parkir serta manajemen parkir yang menunjang sehingga lalu lintas terhambat dan parker liar turut bermunculan di mana-mana. BITS hadir sebagai solusi praktis, inovatif, dan ekonomis bagi pemerintah Kota Bandung untuk mengatasi masalah tersebut.
Berbasis konsep IoT (Internet of Things), Bandung Integrated Transportation System atau BITS hadir sebagai sistem manajemen perparkiran pinggir jalan kota Bandung yang dirancang dengan teknologi terkini namun berbiaya terjangkau serta dapat diakses melalui aplikasi smartphone Android. Dengan BITS, warga Kota Bandung dapat mengetahui slot parker pinggir jalan yang masih tersedia di sekitar lokasi yang dituju sehingga mobilitas warga lebih efisien. Parkir liar yang tidak diminati perlahan akan menghilang, lalu lintas semakin lancar, dan retribusi bidang perparkiran semakin bertambah ke pemerintah Kota Bandung.
Kata Kunci—BITS, Internet of Things (IoT), Sensor Magnetoresistif, Web Server, Aplikasi Android
# TA NUMBER – 151601066 #
PENGEMBANGAN INSTRUMENTASI PENCITRA ELECTRICAL IMPEDANCE TOMOGRAPHY DENGAN MODUL AKUISISI DATA BERBASIS FIELD PROGRAMMABLE GATE ARRAY
Oleh
Edward Emanuel Alexander, Hansen Leonard Andreas, Rizard Renanda Adhi Pramono, Ir. Farkhad Ihsan Hariadi, dan Dr. Hasballah Zakaria
Electrical Impendance Tomography (EIT) merupakan suatu modalitas baru yang merekonstruksi citra potongan dari objek 3D asli. EIT sudah cukup umum digunakan pada analisis pergerakan fluida dalam pipa dan geologi, tetapi pada proyek ini, EIT memiliki fokus pada bidang medis. EIT dapat digunakan sebagai modalitas pencitraan dari persebaran impedansi internal tubuh manusia yang menjadi perhatian. Dibandingkan dengan metode lain, EIT lebih cepat, murah, dan mudah dipindahkan. Secara umum, sistem EIT terdiri dari rangkaian elektroda, sumber arus konstan, sistem akuisisi data, dan PC yang di dalamnya terdapat algoritma rekonstruksi citra. Sumber arus dengan frekuensi dan magnituda rendah diinjeksikan ke elektroda dan DAS mengumpulkan data tegangan pada elektroda. UART digunakan sebagai alat komunikasi antara FPGA dengan PC lewat USB. Rekonstruksi algoritma sendiri terdiri dari 2 solver yaitu Forward Solver dan Inverse Solver. Algoritma tersebut menyelesaikan governing equation dari EIT dengan cara numerik karena EIT yang termasuk dalam ill-posed problem.
Kata Kunci: EIT, Elektroda, Rekonstruksi Citra, Sistem Akuisisi Data, Sumber Arus