STEI ITB Menerima Kunjungan Direktur transmisi dan Perencanaan Sistem PLN Bahas Peluang Kolaborasi Riset Sistem Tenaga

Bandung, stei.itb.aci.id – Sekolah Teknik Elektro dan Informatika ITB menerima kunjungan Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem PLN pada Jumat, 14 November 2025 yang bertempat di Ruang Rapat Labtek VIII Lantai 2. Kunjungan ini menjadi forum diskusi strategis yang membahas arah pengembangan sistem ketenagalistrikan nasional, khususnya dalam menghadapi peningkatan penetrasi energi terbarukan di jaringan listrik Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, PLN memaparkan rencana implementasi program pemerintah terkait pemasangan 100 GW solar cell sebagai bagian dari upaya meningkatkan bauran energi hijau dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Diskusi juga menyoroti tantangan perubahan paradigma sistem tenaga yang kini harus mengakomodasi semakin banyak pembangkit berbasis energi terbarukan. Salah satu fokus pembahasan adalah kebutuhan pengembangan teknologi power converter untuk menjaga kestabilan dan keandalan jaringan listrik yang semakin kompleks.

eo.

Selain itu, pertemuan ini turut menggali peluang kolaborasi antara PLN dan STEI ITB. Kedua institusi memiliki visi yang sejalan dalam mempersiapkan sumber daya manusia yang memahami aspek-aspek teknis terkait penetrasi energi terbarukan di sistem tenaga listrik. Dalam diskusi, PLN menyampaikan kesediaannya untuk mendukung STEI ITB melalui penyediaan informasi teknis maupun akses fasilitas yang relevan bagi pengembangan kompetensi mahasiswa dan peneliti.

Ke depan PLN dan STEI ITB sepakat untuk meningkatkan komunikasi dan mematangkan rencana kerja sama dalam bentuk capacity building, training, dan program-program pengembangan lainnya. PLN juga membuka kesempatan bagi STEI ITB untuk melakukan kunjungan ke Pusat Pengatur Beban (Gandul) guna memperluas wawasan terkait pengelolaan sistem ketenagalistrikan nasional.

Melalui pertemuan ini, kedua pihak berharap kerja sama yang lebih erat dapat terbentuk untuk mendukung transformasi energi Indonesia sekaligus memperkuat kontribusi perguruan tinggi dalam inovasi teknologi ketenagalistrikan.